12 April 2013

Tips Lancar Bercakap-cakap dalam Bahasa Inggris

Apakah Anda pembicara alami yang tidak takut untuk bercakap-cakap dalam bahasa Inggris? Atau Anda seperti kebanyakan dari kita - canggung, dan gelisah dan tidak yakin apa yang harus Anda katakan berikutnya? Jika Anda merasa cat's got your tongue saat Anda berbicara dalam bahasa Inggris, cobalah gunakan petunjuk berikut agar percakapan dapat terus berlanjut.
Menjawab sapaan dari seseorang Setelah "Hey" atau "Hello", ada dua gaya menyapa dalam bahasa Inggris: yang pertama dimulai dengan "how", yang lainnya dengan "what." Contoh yang umum adalah "How are you?", "How's it going?", "How've you been?" juga "What's up?", "What's going on?" dan "What've you been up to?"

Untuk sapaan dengan "how", Anda mungkin ingin merespon dengan kata sifat seperti "Good", "Great" atau bahkan "Exhausted!" Di pihak lain, untuk sapaan yang dimulai dengan "what", respon yang cocok adalah "Nothing" atau "Not much."
Lalu teruskan... Jawaban dengan satu kata dapat menghentikan pembicaraan dan akan menyebabkan kecanggungan. Jadi setelah Anda menjawab "Great" atau "Not much", Anda perlu melanjutkan percakapan dengan memberikan lebih banyak informasi tentang apa yang terjadi dalam hidup Anda. Bisa jadi tentang sesuatu yang sedang Anda lakukan pada saat ini: "Not much. I'm just out shopping for my sister's birthday gift."

Atau bisa jadi peristiwa yang baru terjadi dalam hidup Anda "Great! I've just started a new job, and I love it!" Memberikan lebih banyak informasi dapat memberikan sesuatu untuk direspon oleh orang yang berbicara dengan Anda, dan ini benar-benar terbukti dalam percakapan manapun.
Memulai dan melanjutkan Setelah seseorang berkomentar mengenai apa yang telah mereka lakukan, pembicara yang baik akan melanjutkan dan memulai percakapan berkutnya. Contohnya, jika teman Anda mengatakan dia baru saja memulai pekerjaan baru, Anda dapat ikuti dengan "Oh,really?", lalu mulai mengajukan pertanyaan mengenai hal itu: "So what company are you working for?" Dengarkan dengan seksama setiap jawabannya, lalu terus berbagi pikiran dengan menanyakan open-ended questions, atau pertanyaan yang membutuhkan jawaban yang panjang, bukan hanya jawaban dengan satu kata.
Ikuti contoh berikut
Dua rekan kerja sedang berbicara satu dengan yang lainnya saat meninggalkan kantor mereka:

Tracy: Hey Lily! How's it going? (greet)
Lily: Good. Just headed to meet my husband at the movies. (respond)
Tracy: Oh really? (follow-up) What are you going to see? (initiate)
Lily: Hopefully Lord of the Rings, if it's not sold out. (respond)
Tracy: Oh yeah, the theater can get really busy on Friday night. Good luck! (follow-up)
Lily: Tell me about it! See you Monday. (respond)

Tidak ada komentar: